zaenal al faqir – 2007/11/09 07:52 Assalamu^alaikum wr
Habibana yang ana muliakan, semoga Allah dan Rasulullah SAW
senantiasa menyayangi antum …
Bib, gimana kabar guru mulia habib umar? habib kok lama sekali
disananya, afwan kalau boleh tahu ada acara apa bib?
Bib, ada beberapa hal yang ingin ana tanyakan dan mohon sebagian
pertanyaan ini tidak ditampilkan cukup jawabannya saja dan
pertanyaan lainnya karena ada yang rahasia. ana gak tahu gimana
caranya ngirim pertanyaan ke habib lewat pesan pribadi, ana cari
nama habib gak ketemu-ketemu.
1. Bib apakah orang kafir yang menikah dengan kafir lagi itu
merupakan jodoh dari Allah walaupun lewat cara pernikahan mereka?
2. ana pernah melihat tayangan jamaah an nadzir di sulawesi di
salah satu tv, ana tertarik dengan metode penentuan waktu
sholatnya yang mana dengan mengukur pergerakan matahari seperti di
zaman Rasul. tapi, hasil perhitungan tersebut sangat berbeda
dengan waktu yang saat ini dipakai untuk waktu sholat seperti
sholat magrib yang menggunakan metode di zaman Rosul menurut
jamaah an nadzir, awal sholat isya itu masih di waktu magrib
(waktu magrib metode sekarang). kenapa bisa berbeda bib? kalau
begitu mana yang betul?
3. bagaimana hukumnya mengucapkan selamat natal kepada orang
kristen hanya sebatas menghormati bukan meyakini?
***
wassalam
alfaqir
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
munzir Re:al faqir – 2007/11/10 12:17 Alaikumsalam warahmatullah
wabarakatuh,
Curahan Rahmat Nya swt semoga selalu menghujani kemudahan pada
hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
saya hanya kunjung saha, sekedar rindu pada guru mulia,
1. mengenai Jodoh memang dari Allah namun merekalah yg memilihnya,
contohnya saya meminjami anda mobil, maka anda bebas
mengarahkannya kemana saja, namun tetap anda tak punya mobil,
sayalah pemiliknya, demikian pula Allah swt meminjamkan kejadian2
pada kita, kita yg memilih baik dan buruknya, namun tetap dibawah
kepemilika Allah,
kita tak menciptakan mata kita, Allah swt yg menciptanya, namun
kita bebas memakainya, namun pemiliknya tetap Allah swt, yg
menentukan kita sebagai orang yg melihat atau orang yg buta.
2. penentuan seperti itu tak bisa diakui kebenarannya, karena
negara kita adalah negara berawan, beda dengan negara timur tengah
yg hampir tak pernah ada awan sama sekali, maka cahaya matahari
jelas terlihat, dan baiknya kita mengikuti jamaah Muslimin, bukan
mengikuti sekelompok kecil yg memisahkan diri dari jamaah
muslimin,
3. boleh anda mengucapkannya dengan niat doa hidayah untuknya, dan
yg diharamkan adalah turut mengagungkan hari itu dan adat istiadat
agama mereka.
mengenai mimpi anda, Insya Allah akan membuat terbitnya kekayaan
Bathin, bukan kekayaan yg dhahir, namun dengan kekayaan bathin
itulah Insya Allah terbuka segala keberkahan dalam kehidupan dunia
pula.
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a^lam
Forum silahturahmi jama^ah Majelis Rasulullah, klik disini http://
groups.yahoo.com/group/majelisrasulullah
Peduli Perjuangan Majelis Rasulullah saw
No rekening Majelis Rasulullah saw:
Bank Syariah Mandiri
Atas nama : MUNZIR ALMUSAWA
No rek : 061-7121-494
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=9259
