Forum Majelis Rasulullah
baniHamzah sangat cinta habibana – 2009/04/30 08:51 assalamu^alaikum wr. wb
cuma habibana yang lbih ana cintai dari org2 yang pernah ana
cintai slama ini..
rasanya ana mo mati ktika mendengar habib sakit waktu itu.. ana
berfikir habib akan meninggalkan ana sendiri disini.. itu sangat
berat rupanya diterima.. ana uhibbuka
habib.. ana mohon sesuatu boleehh kan..
habibana kiranya mohon untuk mengajari kami, ana khususnya untuk
memakai sorban seperti yg dipakai habibana umar bin hafidz..
ana jatuh cinta ktika habibana pakai surban yg berbuntut ehehe..
terlihat lebih ganteng, berwibawa.. keren deyhh idolaku ini..
hehehe
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
munzir Re:sangat cinta habibana – 2009/04/30 10:48 Alaikumsalam
warahmatullah wabarakatuh,
Kesejukan kasih sayang Nya semoga selalu menerangi hari hari anda
dg kebahagiaan,
Saudaraku yg kumuliakan,
ALhamdulillah, karung dosa penyakitan ini masih didoakan dan
dicintai, menunjukkan indahnya hati anda hingga bersangka baik
pada saya, alhamdulillah.. Allah telah memberikan kesembuhan bagi
saya,
saudaraku yg kucintai, semoga kita selalu bersatu dalam ruh dunia
dan akhirat bersama para shalihin dan Rasul saw.
mengenai Imamah/sorban, cara yg saya gunakan dan digunakan oleh
guru mulia adalah ujung imamah diletakkan pada sisi kanan kepala
jauh diatas telinga, lalu diarahkan kedepan secara miring hingga
diatas dahi, dan diteruskan ke kepala kiri hingga mencapai bagian
bawah kepala hampir menutupi telinga kiri, lalu diteruskan ke
belakang dan ditindihkan pada kain yg sudah menutup sisi kepala
bagian kanan, dengan posisi setingkat lebih rendah dg jarak
seperti lebarnya jari telunjuk, dengan posisi tumpuk tapi sedikit
lebih rendah, lalu diteruskan kedepan dan diteruskan kearah kiri
atas namun sejari lebih tinggi dari yg sudah ada, demikian
seterusnya.
panjang kain boleh 5 hasta, 7 hasta atau lebih, baiknya 5 hasta,
dan boleh lebih lagi.
mengenai sorban yg berbuntut, bahwa Rasul saw pernah memakai
sorban tanpa ada ujung buntutnya, dan Rasul saw pernah memakai
sorban yg berbuntut hingga satu hasta, dan Guru Mulia memadukan
dua riwayat itu, yaitu antara yg panjang buntut sorbannya sehasta,
dan yg tidak berbuntut, maka beliau memakai sorban berbuntut
pendek, tidak sepanjang sehasta buntut sorbannya, dan tidak pula
tanpa buntut, demi mendapatkan pahala keduanya.
mengenai saya, saya lebih senang memakai sorban yg berbuntut,
namun sering terganggu jika menyender di mobil, maka ujungnya itu
tertekan tubuh yg menyender di kursi mobil,
hingga ia tertarik keras, hingga membuat posisi sorban sedikit
berubah, maka karena itu saya memakai yg tanpa buntut, agar tak
ada gangguan lagi saat duduk di mobil,
namun guru mulia menahan gangguan itu demi cinta beliau pada
sunnah Rasul saw, Insya Allah saya akan mencapai hal itu jika
sudah waktunya
salam rindu tuk anda dan semoga Allah swt selalu membuat hati kita
bersamaan dunia dan akhirat bersama para shalihin dan Rasul saw
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
semoga sukses dg segala cita cita,
Wallahu a^lam
Forum silahturahmi jama^ah Majelis Rasulullah, klik disini http://
groups.yahoo.com/group/majelisrasulullah
Peduli Perjuangan Majelis Rasulullah saw
No rekening Majelis Rasulullah saw:
Bank Syariah Mandiri
Atas nama : MUNZIR ALMUSAWA
No rek : 061-7121-494
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=21559