Asslamualaikum wr wb Habibana yang kami hormati, ijinkan hamba sedikit membantu mengenai keterangan madzi , wadhi dan mani pada perempuan. semoga bisa membantu sedikit kebingungan pada saudara yang bertanya mengenai hal ini.
Kalau ada kesalahan , bantu perbaiki hamba pula .
Sepengetahuan saya dari pelajaran fiqih yang saya dapet dari seorang guru perempuan, keterangan mengenai madzi , wadi dan mani pada laki laki seperti yang telah habib terangkan sebelumnya….mengenai perempuan agak sedikit berbeda cirinya
Wadi….itu kalau pada prp biasa di sebut keputihan…. cirinya cairan kental agak keputihan warnanya , biasa keluar apabila kelelahan atau angkat berat … atau juga bisa karena infeksi jamur (maaf kondisi vagina prp lembab)…. kalau sudah gitu warnaya agak lain agak kekuningan dan berbau…harus diobati. hukumnya najis dan tak wajib mandi.
madzi…..itu pada prp berupa cairan bening tidak terlalu kental, biasa keluar kalau dalam kondisi terangsang (maaf). bisa juga menjelang menstruasi kurang seminggu atau pada masa subur….kondisi masa subur pada prpr itu kondisi basah , banyak mengeluarkan cairan bening…pertanda subur ( hari ke 10, 11,12 ,13,14,15 kira kira dari awal mens) .hukumnya najis dan tak wajib mandi.
mani…pada prp keluar biasa keluar pada saat (maaf ) berhubungan dan mengalami masa puncak (orgasme /klimaks atau sorry mungkin bahasa saya salah), cirinya berupa cairan encer agak kekuningan…tapi yang ini keluarnya didalam rahim kita gak kelihatan kayak mani laki laki yang jelas ciri dan baunya. prp jarang mengeluarkan mani kecuali saat hubungan , mungkin mimpi atau mansturbasi.hukum mani suci tapi wajib mandi.
Jadi bisa juga antara beberapa cairan itu bercampur juga, semacam pada masa subur juga kecapean bisa juga keluar madzi dan wadi jadi satu,
Atau pada saat hubungan pada prp karena terangsang keluar dulu madzi baru mani.
beegitu kurang lebihnya
masalh ini gak sulit dibeedakan, kalau pas hari hari biasa perempuan cuman problemnya sama madzi (karna mau mens atau masa subur) juga bisa keputihan.
Maaf….maaf…maaf habib, hamba bukan niat menggurui….cuman mencoba menjelaskan bagi saudaraku yang teengah bingung masalah cairan itu pada permpuan, mungkin juga ruthabah yang habib maksudkan cairan basah bisa dari dalam rahim(madzi,wadi dan mani) bisa juga dipermukaan vagina( karna memang vagina prp lembab atau keringat).
sekali lagi maaf
kalau hamba salah mohon koreksi dan pembenahannya
Wassalamualaikum wr wb