46helmi lanjutan nasalah yg menutupi demi kemalahatan – 2007/05/28 10:41
asslamu alaikum wrwb
maaf bib sebelumnya saya blm begitu tenang dg jwban habib.krena
saya melihat sendiri dg mata kepala saya sendiri perzinahan
itu.sedangkan istrinya slalu menangis didepan mata saya ketika ia
bercerita tentang suaminya yg selingkuh itu,sehingga saya merasa
iba,dan ingin sekali membantunya,tp saya juga bingung cara untuk
membantunya,apakah saya harus tetap diam melihat seorang ibu dri
anak2nya yg menangis setiap harinya jika ia menatap suaminya yg
menghianatinya,dan apa saya juga hrus diam melihat mahluk allah yg
mendapatkan keistimewaan dg diberi nm SURGA DITELAPAK KAKI IBU yg
setiap hari menanyakan sama saya dimana suami saya kemarin
malam,padahal saya bersama suaminya malam itu yg melihat
perselingkuhan tiu,dan apa saya juga hrus diam jika itu terjadi
pada keluarga saya,say rasa sulit sekali bib karena saya tidak
bakal bisa tidur dg nyenyak memikirkan seorang ibu yg sendirian
dirumah menanti suami nya yg sedang enek2kan ng wanita lain dan
untuk menobatkan suaminya saya rasa sulit sekali krena udah banyak
yg coba tp blm ada yg bs termasuk saya mungkin krena dia lebih tua
dari saya.
sebelumnya saya minta maaf , yaaa bib,
semoga habib bisa memakluminya.
terima kasih
wassalamu alaikum wrwb
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
munzir Re:lanjutan nasalah yg menutupi demi kemalahatan – 2007/05/29
04:59 Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,
Limpahan rahmat dan kasih sayang Nya swt semoga selalu tercurah
pada hari hari anda,
saudaraku yg kumuliakan,
memang saya tak tahu pasti kedudukan permasalahan ini, bila anda
merasa dhalim tuk tak menyampaikannya, maka begini saja, anda
berfikirlah dengan hati yg sejuk, jangan dg emosi, berfikirlah
bila anda menjadi hakim atas masalah ini, jangan berpihak pada
salah satunya, jangan pula marah dan benci pada salah satunya,
jangan condong pada salah satunya,
nah.. setelah itu, barulah anda berfikir mana hal yg lebih membawa
maslahat, dan berfikirlah untuk masa mendatang, mana jalan yg
mesti anda tempuh untuk membantu mereka, jangan terperangkap dg
perasaan tak tega, karena pertolongan sering terjadi dengan sifat
tega, misalnya orang sakit mestilah disuntik yg sama dg
menyakitinya, namun demi kesembuhannya, atau orang yg belajar
berenang mestilah kita tega tuk menceburkannya di air dan ia akan
menderita sesaat namun akan mahir kelak, atau hal semacam itu,
apakah jika dikabarkan akan menjadikan manfaat atau malah menjadi
perceraian?, atau misalnya perceraian lebih baik baginya daripada
suami yg sekarang?, lalu bagaimana status jandanya kelak terlunta
lunta tanpa suami?, beban anda akan bertambah pula bila keadaan
mereka makin memanas,
nah.. pertimbangan pertimbangan itu anda renungkanlah dg seksama,
maka anda akan mengambil keputusan yg terbaik dan lebih bermanfaat
baginya,
nah.. saudaraku, semoga dalam inayah dan kebahagiaan selalu,
wallahu a^lam
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=4393