ELHammam Keutamaan tiap2 malam dari Shalawat Tarawih – 2007/08/28 20:41
Assalamu^alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Semoga limpahan kasih sayang dan keberkahan Allah SWT senantiasa
mengiringi hari-hari Al Habib Munzir sekeluarga serta para jamaah
Majelis Rasulullah dalam menegakan sunnah Rasulullah SAW..
Habibana yang saya hormati, ane ada beberapa pertanyaan tentang
Ramadhan yang sampai saat ini membuat ane bimbang dan ragu.
Kebetulan saat ini memang hari hari menjelang Ramadhan.
Yang pertama tentang Keutamaan tiap-tiap malam Tarawih,
Dari Ali bin Abi Thalib r.a. bahwa dia berkata: Nabi SAW ditanya
tentang keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Ramadhan. Kemudian
beliau bersabda;
1. Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, seperti
saat dia dilahirkan oleh ibunya.
2. Dan pada malam kedua, ia diampuni, dan juga kedua orang tuanya,
jika
keduanya mukmin.
3. Dan pada malam ketiga, seorang malaikat berseru dibawah
^Arsy:”Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang telah
lewat”.
4. Pada malam keempat, dia memperoleh pahala seperti pahala
membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran).
Dan seterusnya sampai dengan malam ke-30.
Ane pernah baca di sebuah artikel kalo hadist tersebut dhaif,
benar begitu Bib?
Soalnya hadist ini sering sekali dipakai para Ustadz dan Kyai
dalam materi ceramahnya pada saat shalat Tarawih.
Pertanyaan yang kedua masih tentang Hadist Ramadhan Bib
.
… Inilah bulan yang awalnya adalah rahmat, pertengahannya
ampunan dan akhirnya adalah merupakan pembebasan dari api neraka
….” sampai selesai.
Hadist ini sangat populer saat Ramadhan, dan juga sering dipakai
untuk materi ceramah. Ane pernah baca kalo hadist ini juga dhaif,
apa benar Bib?
Bukankah para Ustadz dan Kyai itu harus mempertanggung jawabkan
apa yang dia sampaikan kepada jamaah nanti di hari kiamat Bib?
Habibana yang saya cintai, maafkan ana kalo ada kata-kata yang
kurang berkenan dan atas kelancangan ana. Sekian dari ana Bib,
Wassalamu^alaikum Wr. Wb.
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
munzir Re:Keutamaan tiap2 malam dari Shalawat Tarawih – 2007/08/30 00:44
Alaikumsalamm warahmatullah wabarakatuh,
Rahmat dan kesejukan jiwa semoga selalu menghiasi hari hari anda,
Saudaraku yg kumuliakan,
hadits itu memang dhaif, namun beramal dg hadits dhaif adalah
boleh, karena hadits dhoif adalah hadits Rasulullah saw, dan jika
pun hadits itu ternyata bukan ucapan Rasul saw namun sudah bisa
dipastikan bahwa sang periwayat itu adalah sahabat Nabi saw, atau
Tabiin, yg dg mengikuti ucapan mereka dan perbuatan mereka adalah
mulia,
saudaraku, hadits dhoif itu bukan semuanya palsu, karena hadits
dhoif terbagi banyak bagian, ada bahkan yg membaginya hingga 81
bagian, justru mendustakannya merupakan kemurkaan Allah swt,
karena hadits dhoif adalah periwayatnya saja yg tidak kuat,
barangkali ada yg tak dikenal, barangkali ada yg kurang kuat
hafalannya, atau ada yg putus satu atau dua periwayatnya,
bahkan Imam Ahmad bin Hanbal pun mengambil dalil hukum sentuhan dg
wanita yg bukan muhrim tidak membatalkan wudhu, ia berlandaskan
hadits dhoif, lalu mengapa Imam ini berlandaskan hukum dg hadits
dhoif?,
apakah ia tak mengerti hadits?, ia hafal satu juta hadits dg sanad
dan hukum matannya, namun mengapa mengambil dalil dari hadits
dhoif?, karena ia mempunyai pertimbangan lain, didukung dg
pengetahuannya yg demikian luas, hingga ia mengeluarkan fatwa
bahwa bersentuhan dg wanita non muhrim tidak membatalkan wudhu,
ini adalah dalam hukum, lalu terlebih lagi dalam amal ibadah saja,
maka mendustakan hadits dhoif membuat orang itu dipastikan mati
dalam su;ul khatimah, sebagaimana sabda Nabi saw : Barangsiapa yg
mendustakan ucapanku dg sengaja maka ia telah mengambil tempatnya
di neraka (Shahih Bukhari),
nah.. lalu bagaimana jika hadits dhoif yg didustakan itu ternyata
memang benar ucapan Rasul saw?, maka bisa dipastikan ia di Neraka,
oleh sebab itu para ahli hadits sangat menjaga dan tak berani
mendustakan hadits dhoif, mereka sangat berhati hati, kalau toh
seandainya pun hadits itu bukan ucapan Rasul saw namun mereka
mempunyai sanad periwayat dari sahabat dan tabiin yg pasti akan
bertanggungjawab atas riwayatnya,
hanya wahabi saja yg dangkal ilmu pengetahuannya dan mereka
mendustakan hadits dhoif karena bodohnya,
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a lam
Forum silahturahmi jama^ah Majelis Rasulullah, klik disini http://
groups.yahoo.com/group/majelisrasulullah
Peduli Perjuangan Majelis Rasulullah saw
No rekening Majelis Rasulullah saw:
Bank Syariah Mandiri
Atas nama : MUNZIR ALMUSAWA
No rek : 061-7121-494
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=6600