shizoMunandar Ane mohonbantuan Habib – 2008/09/23 08:34 Asalamualaikum
Warahmatullah Wabarakatuh
Semoga Cahaya Allah SWT tetap menerangi hati Habib dan keluarga
serta pengikutnya dan semoga Keberkahan dan kesehatan melimpah
kepada Habib keluarga dan pengikutnya (majelis Rasulullah SAW),
sebelumnya Afwan Habib bknnya ane bersifat provokatif tp ane
merasa ini sudah keterlaluan,jd ane melakukan jawaban atas apa
yg ane ketahui di blog www.antimui.wordpress.com.
ane sebelumnya mau minta bantuan kalo sebelumnya ane bertanya
tentang blhkah ane menegur seorang zuriyah rasul, Alhamdulillah
ane sudah ane lakukan sesuai pesan Habib dengan cara yang baik
dan sopan.Meskipun kadang ane sedikit emosi,yang jadi
pertanyaan ane sekarang ialah ketika ane coba menunjukan bukti
kesesatan ahmadiyah kepada habib hasan assegaf ane di tuduh
provokatif dan licik,dan di situ ada beberapa kalimat dari
orang ahmadiyah yg menyatakan seperti ini
“Selanjutnya persoalan bahwa MGA disamakan dengan anak Allah.
kembali tidak menampilkan penjelasan dan tafsir dari MGA
sendiri, sebagai berikut:
Syekh Abdul Qadir al-Jaelani (Semoga Allah memberikan rahmat
kepadanya) mengatakan: Saya telah melihat Tuhanku dalam bentuk
ayahku. Saya juga telah mengalami pengalaman yang serupa.
Ayahku adalah seorang laki-laki dengan penampilan yang
mengesankan dan memiliki keberanian yang besar dan ketetapan
hati yang tinggi. Saya melihatnya duduk di sebuah singgasana
agung dan disampaikan kepadaku bahwa ia adalah Tuhan.
Makna hal itu adalah bahwa sebagaimana seorang ayah penuh
kasih sayang dan rasa kasihan dan sebuah pemandangan Tuhan Yang
Maha Perkasa di dalam bentuk ayah seseorang adalah sebuah
manifestasi dari kemurahan Tuhan, kedekatan-Nya, dan
kecintaan-Nya yang dalam dan satu di antara wahyu-wahyu juga
mengatakan: Kamu bagi-Ku seperti anak-anak-Ku (Al-Hakam Vol.
VI No. 17, 10 May 1902, hlm. 7)”
apa benar Syekh Abdul Qadir Jailaini pernah berkata seperti
itu? terus terang ane ga tau masalah ini.
apa dalam tata bahasa arab ada kias yg bermakna terbalik ?
sebagai contoh
“Selanjutnya, masalah teologis yang dipersoalkan adalah
wahyu yang diterima MGA, yaitu: Yaa ahmaduyatimmu ismuka walaa
yatimmu ismi (Hai Ahmad, sempurna namamu, dan tidak sempurna
nama-Ku).
Terjemahan yang dibuat tidak tepat, dan tidak pula memberikan
tafsirnya dari MGA. Seharusnya, terjemahan lengkapnya menjadi:
Wahai Ahmad, namamu akan berakhir, namun nama-Ku tidak akan
berakhir. Jadilah [kamu] di dunia ini seperti seorang asing
atau seorang pengembara dan jadilah seorang yang berbudi dan
beriman dan ajaklah kepada kebaikan dan jauhilah kejahatan dan
mintalah berkat [shalawatlah untuk] Muhammad dan umat Muhammad.
Meminta [untuk mendapatkan] berkat-berkat (Shalawat) adalah
latihan yang sejati (Brahin Ahmadiyah bab III, hal. 238-242,
sub catatan kaki 1)”
Atas jawabannya terima Kasih
mohon maaf Habib kalo ane banyak pertanyaan tentang hal-hal
seperti ini.
Sukron
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
munzir Re:Ane mohonbantuan Habib – 2008/09/23 13:25 Alaikumsalam
warahmatullah wabarakatuh,
kemuliaan Ramadhan,kesucian Rahmat, pengampunan, pembebasan dari
neraka dan Cahaya Lailatulqadar semoga menerangi hari hari anda,
saudaraku yg kumuliakan,
hal itu adalah kiasan, sebagaimana juga hadits Rasul saw :
“Keluarga Alqur;an adalah keluarga Allah”, atau firman Allah :
“Sungguh mereka yg bai^at padamu (wahai Muhammad saw) sungguh
mereka itu berbai^at pada Allah, tangan Allah diatas tangan
mereka” (QS AL Fath 10).
tentunya tak ada satupun riwayat bahwa ada tangan besar turun dari
langit berbai^at dg para sahabat, maka hal itu adalah kiasan akan
kekuasaan Allah,
dan juga kecintaan Allah pada orang yg mempelajari Alqur^an,
demikian pula ucapan Imam Abdul Qadir Aljailaniy, mengkiaskan
bahwa Allah mengayomi kita bagai/lebih dari ayah kita yg menjaga
kita dari sejak bayi hingga dewasa,
mengenai blog tsb kita tak berdosa jika sudah berusaha
mengingatkannya.
Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita
cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,
Wallahu a^lam
Forum silahturahmi jama^ah Majelis Rasulullah, klik disini http://
groups.yahoo.com/group/majelisrasulullah
Peduli Perjuangan Majelis Rasulullah saw
No rekening Majelis Rasulullah saw:
Bank Syariah Mandiri
Atas nama : MUNZIR ALMUSAWA
No rek : 061-7121-494
↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓
sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=18319