Ibadah yg Khusu –

0
107

eric Ibadah yg Khusu – 2008/06/02 05:29 Ass.Wr>wb
Ya habibana Munzir, al fakir ingin bertanya masalah ibadah yg
khusu di waktu sholat
bagaimana ukuran khusu dalam menjalankan ibadah sholat?apakah
khusu itu bisa diartikan kalau kita menangis dalam menjalankan
sholat, atau khusu itu benar2 kita menghadirkan jiwa dan hati kita
pada saat kita beribadah kepada-Nya?
mohon dijelaskan secara rinci supaya al fakir bisa mengerti akan
ibadah sholat yg khusu
Jazzakumullah khairan katsiro
Ass.Wr.wb

↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓

adminII Re:Ibadah yg Khusu – 2008/06/02 10:43 Alaikumsalam warahmatullah
wabarakatuh,

Saudaraku yang kumuliakan, berikut kutipan jawaban Habibana yang
sudah ada di forum dengan pembahasan yang sama :

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Rahmat dan kesejukan sanubari semoga selalu mengiringi hari hari
anda,

saudaraku yg kumuliakan,
Selamat datang di ajang para pecinta Rasulullah saw didunia maya..
1. Khusyuk adalah suatu kemuliaan yg ada awalnya namun tiada
pernah ada akhirnya, dan awal dari khusyuk adalah konsentrasi pada
Allah swt atau apa apa yg mengingatkan kita pada Allah, apakah
neraka, sorga, kematian, kemuliaan alam, atau apa saja dafri
lintasan pemikiran yg mengarah pada Allah semata

lalu tingkatan khusyuk yg lebih tinggi adalah konsentrasi pada
makna apa apa yg kita ucapkan dalam bacaan shalat itu, dan
tingkatan lebih tinggi lagi adalah tenggelam dalam makna makna itu
dengan melupakan seluruh pemikiran yg lainnya,

lalu tingkat selanjutnya adalah sirnanya seluruh nama, seluruh
pemikiran, seluruh warna dan bentuk, seluruh keinginan, kesedihan
dan kegembiraan dan semua keduniawian, yg ada hanyalah hamba yg
sedang berhadapan dengan Pencipta Nya swt, ia merasa tak ada alam
semesta, hanya berdua dg Allah semata, dan lalu tingkatan khusyuk
makin meningkat dan meningkat..

2. sebagian ulama berpendapat demikian, namun bukan mustahil orang
menemukan khusyuknya ditengah atau di akhir shalat,

3. salah satu caranya adalah dimulai dengan saat berwudhu, jangan
berbicara dg siapapun saat berwudhu, tenanglah saat berwudhu,
hadirkan hati anda untuk menyucikan jiwa dan raga dg mutiara dan
berlian yg diciptakan Allah untuk bersuci yaitu air,

dan adapula teriwayatkan doa doa dalam berwudhu, bila tidak hafal
maka usahakanlah hati terus berdoa dalam wudhu, terus bermunajat,
mensucikan nama Allah dan memuji Allah dg berbagai kenikmatan,
lalu berdoalah lagi selepas wudhu, lalu masuklah dalam shalat dan
usahakan jangan bercanda, jangan berbicara dg siapapun kecuali
seperlunya saja, dan bila ada pakailah siwak, asesoris shalat
lainnya, minyak wangi bila ada, sajadah, dan hal hal yg bersifat
religius lainnya yg menambah kekhsuyuan dan konsentrasi kita, lalu
mulailah shalat, dengan menafikan dan melupakan segala pemikiran,
runtuhkan semua nama dan pemikiran, tinggalkan semuanya, sisakan
Nama Nya yg Maha Tunggal..

ingatlah anda akan terbujur kaku, diusung dan dishalatkan dg
berkafan putih semata, dan ditanamkan di kuburan dan ditimbun
sendiri, bayangkan tubuh anda diusung oleh teman teman dan
keluarga yg menangisi anda untuk diantar kepemakaman, tanah yg
basah dan ditinggalkan sendiri maka bertakbiratul ihram lah..
mulailah shalat, anda akan menemukan kemudahan untuk terus asyik
berduaan dg Allah swt, teruslah asyik dalam rukuk dan sujud,
ingatlah bahwa nanti pun anda akan berduaan dengan Nya swt saja,
tanpa ditemani seluruh kekasih ataupun musuh, jadikanlah Dia swt
sebagai kekasih..

nah.. umumnya kemuliaan khusyuk dicapai dg yg demikian ini..

Berikut Linknya :
Itemid=&func=view&catid=9&id=5265&lang=id#5265

Wassalam

↓ =ARSIP-nickname=topick=date→importby:carauntuk.com→for-educational-purpose= ↓

sumber
http://arsip.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_simpleboard&Itemid=34&func=view&id=14882

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments